Lampung Tengah (Lampost.co) -- Muhammad Ridho Nur Sufi (17), siswa SMAN 1 Terbanggi Besar Lampung Tengah bakal mewakili Lampung menjadi salah satu pengibar bendera pusaka dalam upacara HUT RI ke-72 di Istana Negara pada 17 Agustus mendatang.
Keberangkatan Ridho menambah deretan anggota Purna Paskibra Indonesia (PPI) Kabupaten Lampung Tengah yang telah mewakili Lampung untuk menjadi bagian dari pasukan pengibar bendera HUT RI.
Atas prestasinya tersebut Ridho mengaku bangga dengan capaiannya menjadi salah satu peserta Paskibra tingkat nasional. Dengan kerja keras dan bersungguh-sungguh merupakan kunci utama dirinya sehingga mampu melanjutkan tradisi PPI Lamteng mengutus wakilnya setiap tahun.
"Sejak awal saya ikut Paskibra memang memiliki niatan untuk bisa menembus tingkat nasional. Kuncinya ikut arahan instruktur, dan bertekat membawa kebanggan bagi Lamteng karena PPI Lamteng selalu mengutus wakilnya setiap tahun ke Istana Negara," ujarnya.
Baginya restu orang tua dan arahan dari para senior PPi Lampung Tengah menjadi bekal keberangkatannya ke istana negara. Ia juga mengaku telah mempersiapkan mental dan fisik untuk mengikuti karantina hingga tiba acara pengibaran bendera.
Sementara itu Ketua PPI Lampung Tengah J. Natalis Sinaga menuturkan selama dua tahun berturut-turut Lampung Tengah mengirimkan perwakilannya ke tingkat nasional.
"Ini merupakan kebanggan tersendiri bagi saya pribadi dan juga tim pelatih dari Dispora, TNI, dan kepolisian. Karena samapai tahun ini, kami berturut-turut mampu mewakili Lampung untuk (Paskibra) tingkat nasional di Istanan Negara sejak tahun 2013 lalu," ujarnya.
Selain di tingkat nasional, terdapat tiga perwakilan PPI Lamteng juga akan menjadi pembawa bendera di upacara HUT RI ke-72 di tingkat provinsi.
Keberhasilan ini, menurutnya berkat motivasi semua pihak, termasuk anak-anak didiknya guna mengharumkan nama daerah khusunya Lamteng. "Tahun ini juga ada tiga anggota PPI Lamteng yang menjadi pengibar bendera di Upacara HUT RI tingkat Provinsi Lampung," tandasnya.
Rasa bangga juga disampaikan oleh Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa. Prestasi Ridho diharapkan memotivasi pelajar Lampung Tengah lainnya untuk percaya diri dalam berkompetisi di level apapun.
"Jangan minder hanya karena kita anak daerah. Buktikan bahwa kita bisa. Sudah banyak anak-anak kita yang mampu berprestasi bahkan ke tingkat dunia. Ini menjadi bukti bahwa kita bisa. Eksplore terus kemampuan yang dimiliki, tunjukan kita mampu," tandasnya.