Kalimantan Barat Status Tanggap Darurat Rabies

Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menetapkan status tanggap darurat untuk penyakit rabies di provinsi itu. Hal ini dilakukan karena jumlah korban akan gigitan anjing yang membawa virus rabies itu semakin meningkat dan penyebarannya semakin meluas. Kepala Dinas Pangan Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalimantan Barat, Abdul Manaf menjelaskan telah meminta bantuan penanganan dari pemerintah pusat, sepertin vaksin, hingga dana untuk operasional penanganan serta operasional tenaga vaksinator.
Pontianak (Lampost.co) -- Selain itu, pemerintah juga telah menjalin kerjasama dengan Malaysia untuk melakukan vaksinasi wilayah perbatasan, dengan jarak 30-50 kilometer dari batas kedua negara.
Share:

Empat Negara Arab Siap Berunding Dengan Qatar

Dubai (Lampost.co) -- Empat negara Arab yang memutuskan hubungan dengan Qatar menyatakan siap berunding guna mengatasi perselisihan mereka, jika Doha menunjukkan kesediaan menanggapi permintaan mereka. Menteri luar negeri Bahrain, Arab Saudi, Mesir, dan Uni Emirat Arab bertemu di ibu kota Bahrain, Manama, membahas kemelut itu, yang meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut.
Kelompok pimpinan Saudi itu memutuskan hubungan dengan negara Teluk tersebut pada 5 Juni dan menuduhnya mendukung kelompok garis keras serta dekat dengan musuh bebuyutan mereka, Iran. Tuduhan tersebut dibantah Doha. Upaya diplomatik pimpinan Kuwait dan didukung Barat gagal mengakhiri perselisihan tersebut, dengan keempat negara itu memutuskan hubungan dengan Qatar.


Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir dan Bahrain sebelumnya mengeluarkan daftar 13 tuntutan untuk Qatar, yang mencakup pembatasan dukungan untuk Ikhwanul Muslimin, menutup saluran Al Jazeera yang berbasis di Doha, menutup sebuah pangkalan militer Turki dan menurunkan tingkat hubungannya dengan musuh di Teluk, Iran. Menteri Luar Negeri Saudi Adel al-Jubeir mengatakan Qatar tidak serius dalam menangani tuntutan negara-negara tersebut.
Share:

Kemenhub Terima Hibah Protipe Radar Kemenristek

JAKARTA (Lampost.co) -- Kementerian Perhubungan menerima radar protipe bernama "Low Probability of Intercept" (LPI) yang berfungsi untuk mengawasi pelayaran dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. Sekjend Kemenhub, Sugihardjo mengatakan radar tersebut telah diujicobakan ketika masa Angkutan Lebaran 2017 di Pelabuhan Merak, Banten.


Sugihardjo mengaku bangga karena radar yang dikembangkan merupakan karya anak bangsa dan menggunakan konten lokal sebanyak 76 persen. Menurut Sugihardjo, produk penelitian tersebut harus terus dikembangkan agar riset berkelanjutan dan bisa mendatangkan kentungan untuk penelitian berikutnya yang lebih canggih lagi. 
Share:

Kasus Suap PUPR, Pengusaha Divonis 4 Tahun Penjara

JAKARTA (Lampost.co) -- Komisaris PT Cahaya Mas Perkasa So Kok Seng alias Aseng divonis 4 tahun penjara ditambah denda Rp150 juta subsider 3 bulan kurungan. Aseng dinilai terbukti memberikan suap terkait Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) senilai 427.027 dolar AS, 328.377 dolar Singapura dan Rp13,8 miliar kepada tiga anggota DPR dan Kepala BPJN IX Maluku dan Maluku Utara, Amran Hi Mustary.


Vonis tersebut lebih rendah dibanding dengan tuntutan jaksa penuntut umum KPK yang menuntut agar Aseng divonis maksimal yaitu 5 tahun penjara ditambah denda Rp250 juta subsider 6 bulan kurungan. 
Share:

Bukit Tinggi Siapkan 870 Sapi Kurban

Bukit Tinggi, Sumatra Barat (Lampost.co) -- Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, memperkirakan ada keperluan 870 sapi kurban pada Idul Adha 1438 Hijriah. Kepala Bidang Perikanan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Pangan Bukittinggi, Ahmad Fauzi, mengatakan bahwa angka tersebut sama dengan tahun lalu.


Menurut Ahmad, kebutuhan sapi untuk kurban kebanyakan dipasok dari Kabupaten Pesisir Selatan dan Kabupaten Pasaman karena sapi dari peternak di Bukittinggi tidak dapat mencukupi kebutuhan tersebut. Dalam menyambutkan Idul Adha, pihaknya juga melakukan persiapan berupa sosialisasi bagi masyarakat agar tidak membeli sapi betina produktif untuk menjaga dan meningkatkan populasi ternak.
Share:

Karawang Siaga Kekeringan

Karawang (Lampost.co) -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyatakan status siaga bencana kekeringan menyusul tingginya potensi terjadinya kekeringan di Karawang tahun ini. Kepala BPBD Karawang, Banuara Nadeak, menyatakan telah melayangkan surat ke Pemprov Jabar terkait status siaga bencana kekeringan dengan puncak musim kemarau terjadi pada Agustus-Oktober.


Sesuai dengan pemetaaan yang telah dilakukan, dari total 30 kecamatan yang tersebar di Karawang, mayoritas kecamatan berpotensi dilanda bencana kekeringan. Bahkan, disebutkan sekitar 80 persen daerah di Karawang berpotensi dilanda kekeringan pada musim kemarau tahun ini.  Tetapi bencana kekeringan di daerah tersebut dampaknya baru dirasakan para petani. Untuk mengantisipasi bencana kekeringan, BPBD Karawang telah melakukan pemetaan sumber-sumber air bersih yang dapat dipergunakan masyarakat. Selain itu, juga akan dilakukan persediaan air bersih, dengan mengirimkan tangki air bersih dan menggunakan pompa-pompa untuk menarik sumber mata air. 
Share:

Korban Tewas Banjir di India Barat Terus Bertambah, Kini 213 Orang

Gujarat (Lampost.co) -- Data Terbaru Otoritas India melaporkan banjir akibat hujan deras di India barat telah menewaskan sebanyak 213 orang. Angka tersebut meningkat dari jumlah sebelumnya, 123 orang seiring upaya petugas penyelamat yang baru dapat mencapai beberapa area terdampak banjir. Otoritas Gujarat mengaku kewalahan mengidentifikasi sejumlah jasad yang sudah lama terendam air.


Dalam salah satu operasi, petugas menemukan 25 jasad, termasuk 17 yang merupakan satu keluarga. Puluhan jasad itu ditemukan di dua desa yang terendam banjir di distrik Banaskantha. Saat ini diperkirakan masih ada 130 ribu korban selamat yang terjebak di area tergenang. Petugas pun mengerahkan helikopter dan kapal untuk mencapai mereka. 
Share:

Kebakaran Terjadi Di Festival Musik Spanyol, 22.000 Orang Dievakuasi

MADRID (Lampost.co) -- Sebanyak 22.000 orang dievakuasi setelah panggung di sebuah festival musik elektronik di Barcelona terbakar pada Sabtu lalu, 29 Juli 2017. Petugas pemadam kebakaran bergegas ke festival Tomorrowland di Santa Coloma de Gramenet di timur laut Spanyol, dan akhirnya berhasil memadamkan api. Sebanyak 22.143 orang harus dievakuasi dari festival itu. Insiden itu tidak menimbulkan korban terluka.


Rekaman kejadian menunjukkan satu sisi panggung yang ditelan api, hujan percikan api terjadi saat orang-orang melarikan diri dan asap hitam mengepul. Belum jelas apa yang menyebabkan kebakaran itu, tetapi panitia mengatakan di akun Facebook mereka bahwa insiden tersebut akibat kerusakan teknis. 
Share:

Tiga Orang Tewas saat Gelaran Pemilu Kontroversial di Venezuela

Caracas (Lampost.co) -- Gelaran pemilihan umum kontroversial di Venezuela telah menewaskan sebanyak tiga orang akibat kubu oposisi yang memicu akhir dari demokrasi. Seorang kandidat di kota tenggara Ciudad Bolivar ditembak mati penyerang dengan cara masuk ke dalam rumahnya, tadi malam. Sementara itu, Di daerah Caracas timur yang didominasi oposisi, polisi antihuru-hara memakai gas air mata untuk menghentikan pengunjuk rasa yang berkumpul di jalan utama ibu kota.


Pihak oposisi memboikot pemilu legislatif yang diikuti 5.500 kandidat untuk menduduki 545 kursi di majelis konstituante. Momen menjelang pemungutan suara ditandai bentrokan antara demonstran dengan petugas, termasuk penembakan fatal terhadap seorang perawat 61 tahun oleh kelompok yang dituding sebagai paramiliter pro pemerintah.
Share:

Dolar AS Melemah Akibat Ketidakpastian Kebijakan Trump

New York (Lampost.co) -- Kurs dolar AS melemah terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya turun 0,31 persen menjadi 92,967 pada akhir perdagangan. Angka inflasi AS yang lemah minggu lalu mengurangi harapan untuk kebijakan Federal Reserve menaikkan suku bunga acuannya dan menjadi faktor penekan Dolar AS. Sementara itu, analis mengatakan bahwa greenback berada di bawah tekanan karena ketidakpastian politik baru-baru ini di Washington telah menyebabkan para pelaku pasar meragukan kebijakan pemerintahan Donald Trump.
Share:

11 Orang Tewas Tersambar Petir di India

New Delhi (Lampost.co) -- Sebanyak 11 orang tewas akibat tersambar petir di India timur. Pejabat tinggi Badan Penanggulangan Bencana mengatakan bahwa insiden itu terjadi saat para korban sedang bekerja di ladang dan diperkirakan korban tewas akan bertambah karena 15 orang lainnya terluka parah. Hujan lebat mendatangkan malapetaka di beberapa negara bagian lain di India, di antaranya merusak jalan dan jaringan listrik, dengan hampir 700 orang dilaporkan tewas. 
Share:

Dituntut 6 Tahun, Kuasa Hukum Mantan Kadis Bunhut Pesawaran Ajukan Keberatan

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Tim kuasa hukum mantan Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Pesawaran, Sayuti, tidak terima atas tuntutan Jaksa Penuntut Umum selama 6 tahun penjara terkait  dugaan korupsi kegiatan rehabilitasi mangrove tahun anggaran 2014. Jaksa juga menuntut Sayuti dengan pidana denda sebesar Rp50 juta subsidair tiga bulan penjara serta membayar uang pengganti sebesar Rp140 juta dikurangi uang titipan yang sudah terdakwa serahkan sebesar Rp70 juta. Sehingga sisa uang pengganti yang harus dibayar Sayuti sebesar Rp70 juta.

Namun, Kuasa hukum terdakwa, Riza Hamim, mengatakan terdakwa tidak dapat dikategorikan sebagai peserta dalam perkara ini karena terdakwa sama sekali tidak mendapat keuntungan dari kegiatan proyek mangrove tersebut. Menurut Riza, perkara yang menjerat Mantan Kadis Perkebunan tersebut sangat janggal serta terkesan dipaksakan dengan tujuan untuk mempidanakan terdakwa Sayuti dan ada motif ingin menjatuhkan Sayuti dari jabatanya. 
Share:

Polri Akan Segera Sita Tanah Di Kebayoran Lama Terkait Korupsi Pertamina

JAKARTA (Lampost.co) -- Penyidik Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri segera menyita aset berupa tanah seluas 1.088 meter persegi di Simprug, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Hal tersebut dikarenakan adanya keterlibatan kasus dugaan korupsi penjualan aset tanah PT Pertamina tahun 2011.


Kepala Subdit V Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri, Kombes Pol Indarto menargetkan proses penyitaan aset tersebut bisa diselesaikan dalam pekan ini. Hingga saat ini, penyidik Bareskrim telah memeriksa 30 orang saksi termasuk tiga ahli setelah sebelumnya menetapkan Senior Vice President Asset Management PT Pertamina, Gathot Harsono, sebagai tersangka. Berdasarkan hasil analisis Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), kerugian negara akibat kasus korupsi ini mencapai Rp40,9 miliar.
Share:

Tabrakan di Langsa, Aceh, lima tewas

Banda Aceh (Lampost.co) -- Kecelakaan maut antara minibus dengan mobil bak terbuka yang mengangkut minyak mentah terjadi di KM 427-426 Medan-Banda Aceh kemarin, sekitar pukul 06.20 WIB. Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Goenawan menyampaikan kronologi kecelakaan berawal ketika minibus L300 dari arah Medan melaju dengan tinggi. Namun, dari arah berlawanan, melaju juga Daihatsu Grandmax dengan kecepatan tinggi, sehingga tabrakan pun tak terhindarkan.


Kecelakaan tersebut mengakibatkan lima orang tewas, dua korban mengalami luka berat dan tiga lainnya luka ringan. Korban meninggal dunia terdiri dari tiga penumpang minibus Mitsubishi L300, yakni Mar Juliani (47), Fauzi Saputra (19), dan T Hadi Arianto (45). Sementara dua korban meninggal lainnya adalah pengemudi dan penumpang mobil bak terbuka, bernama Sabarmin Amin Manurung (32) dan Rahmadi (52).
Share:

RI Calonkan Diri Jadi Anggota Dewan Eksekutif OPCW

JAKARTA (Lampost.co) -- Indonesia mencalonkan diri menjadi anggota Dewan Eksekutif organisasi yang melaksanakan ketentuan Konvensi Senjata Kimia di tingkat internasional bernama The Organisation for Prohibition of Chemical Weapons (OPCW) periode 2018-2020. Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto berharap Indonesia akan berperan lebih optimal dalam menentukan arah kebijakan dan pembahasan isu-isu strategis sekaligus menjaga kepentingan Indonesia terkait dengan pelaksanaan Konvensi Senjata Kimia. Menurut Airlangga, saat ini, Indonesia memerlukan suatu laboratorium rujukan yang secara khusus dikembangkan untuk  analisa prekursor dan hasil degradasi senjata kimia untuk mendukung implementasi Konvensi Senjata Kimia di tingkat nasional. 
Share:

Korupsi Bantuan Perlengkapan Siswa Miskin Diadili

BANDAR LAMPUNG (Lampost.co) -- Terdakwa kasus korupsi bantuan perlengkapan sekolah siswa miskin di Dinas Pendidikan Lampung tahun anggaran 2012 telah menjalani sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Kelas 1A, Tanjungkarang, hari ini. Terdakwa atas nama M Reza Pahlevi itu dijerat Pasal 2 dan Pasal 3 oleh Jaksa Penuntut Umum.


Dalam dakwaannya, Jaksa Penuntut Umum, Ahmad Maulana menuturkan pada tahun 2012 Dinas Pendidikan Provinsi Lampung melakukan anggaran bantuan siswa miskin dengan pagu Rp 18 miliar sebanyak 93 paket pekerjaan. Diantaranya yang dilaksanakan oleh terdakwa yaitu kabupaten Lampung Utara, Kabupaten Pringsewu dan Kabupaten Tulangbawang. Namun kata JPU, dalam pelaksanaannya tidak sesuai. Berdasarkan audit dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan, perbuatan terdakwa telah mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp1,4 miliar.
Share:

Anak-Anak Pulau Tegal Menyulam Impian

ANGIN pantai bertiup kencang membawa derai tawa anak-anak Pulau Tegal, Desa Gebang, Telukpandan, Pesawaran. Keceriaan mereka menyusup ke telinga-telinga penumpang perahu yang tengah bertamasya di tengah laut Ringgung.
“Saya mau jadi artis seperti Dewi Persik,” dengan malu-malu Mei mengungkapkan cita-citanya sambil tangan kanannya menyibakkan rambut panjangnya yang agak pirang ke depan bahu. Pengenalan ragam profesi yang disampaikan oleh para mahasiswa peserta Rona Nusantara Rumah Zakat, Sabtu (29/7) memotivasi anak-anak Pulau Tegal untuk berani bermimpi dan memiliki cita-cita.

Keakraban pun terjalin di Rumah Baca yang didirikan oleh Sukarelawan Peduli Pendidikan Pulau Tegal (SP3T)Provinsi Lampung. Belasan siswa yang mengikuti kegiatan tersebut satu persatu mengukir impian di hati mereka. Saat pertanyaan yang sama beralih ke Imas, dengan lantang Imas menjawab “Saya ingin menjadi Marinir Angkatan Laut!”. Selain karena pesan almarhum bapaknya, siswa kelas II SMP itu mengaku kagum dengan TNI AL yang gagah dan sering membantu masyarakat di Pulau Tegal.

Dokter Icha, salah satu peserta Rona Nusantara Rumah Zakat yang menjadi tutor pembelajaran menunjuk bocah laki-laki yang duduk paling depan. “Nah, kamu Ardi cita-citanya mau jadi apa?” tanya Icha. Ardi tersenyum dan meringsutkan badannya. Melihat Ardi tersipu malu, teman-temannya menyemangati Ardi. “Ayo Ardi katanya kamu mau jadi dokter,” ujar salah satu temannya. “Iya, saya mau jadi dokter deh,” ujar Ardi dengan suara pelan.

“Wow hebat! Suatu saat harus ada yang anak Pulau Tegal yang menjadi dokter, jadi kalau mau berobat tidak usah jauh-jauh lagi menyeberang laut, oke!” tutur Icha memberi semangat. Selama tiga, Jumat—Minggu (28—30/7), Pulau Tegal ramai dengan berbagai kegiatan.

Ketua SP3T Lampung, Uniroh Utami menggandeng Rumah Zakat, Lazdai, dan Yonif-9 Marinir Lampung merenovasi Rumah Belajar dan membangun MCK bagi siswa di Pulau Tegal. Menurut Uniroh, selama setahun ini, guru-guru SP3T mengajar anak-anak di Rumah Belajar yang seadanya. “Alhamdulillah, saat ini dari Rumah Zakat, Lazdai dan Marinir membantu untuk merenovasi Rumah Belajar, jadi ke depan proses pembelajaran di Rumah Belajar bisa berlangsung dengan lebih nyaman,” ujar Uniroh.

Menurutnya, di Pulau Tegal terdapat tiga kelompok belajar yaitu kelas rendah bagi anak-anak usia 1—III SD, kelas tinggi bagi anak-anak usia kelas IV—VI SD, dan SMP bagi anak-anak usia SMP. Setiap hari ada tiga guru yang mengajar ke pulau, pembelajaran berlagsung mulai Senin—Jumat.(RINDA MULYANI)


Share:

Mustafa menyambut 408 mahasiswa IBI Darmajaya yang melaksanakan PKPM

Lampung Tengah - Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa menyambut kedatangan 408 mahasiswa IBI Darmajaya yang akan melaksanakan Praktik Kerja dan Pengabdian Masyarakat (PKPM) di wilayah Lampung Tengah, Selasa (31/7/2017). 

Kehadiran mahasiswa dari kampus biru ini rencananya akan membantu pemerdayaan masyarakat Lampung Tengah khususnya di bidang ekonomi bisnis dan teknologi. Hal ini sesuai dengan kosentrasi jurusan mahasiswa dalam melaksanakan PKPM. 

Di hadapan ratusan mahasiswa, Mustafa menerangkan bahwa Lampung Tengah sedikit berbeda dengan kabupaten/kita lainnya di Lampung. Sebagai kabupaten terluas, Lampung Tengah memiliki keberagaman adat istiadat dan budaya. 



"Lampung Tengah adalah miniaturnya Indonesia. Beragam budaya, adat istiadat dan kesenian ada disini. Ini adalah potensi yang harus kita kembangkan. Dengan sentuhan para mahasiswa diharapkan bisa memaksimalkan potensi tersebut," ungkapnya. 

Selain di bidang ekonomi dan teknologi, Mustafa juga minta mahasiswa bisa terjun langsung ke masyarakat guna mendukung program pemerintah, seperti ronda, Lampung Tengah terang, program kampung entrepreneur creative (KECe) dan pembangunan fisik dari alokasi dana desa. 

"Saya minta mahasiswa bersama-sama masyarakat berkolaborasi melakukan perubahan. Bantu awasi ronda, monitoring pembangunan-pembangunan di desa, latih masyarakat mengembangkan potensinya. Jika semua bergerak Insya Allah Lampung Tengah lebih cepat maju," tandasnya. 

Mustafa juga menjanjikan reward kepada 10 mahasiswa terbaik yang mampu membuat gebrakan atau pemberdayaan selama pelaksanaan PKPM. "Ada 10 beasiswa untuk 10 mahasiswa terbaik. Manfaatkan waktu sebaik-baiknya selama menjalani PKPM. Karena disinilah mahasiswa belajar kehidupan yang sesungguhnya," pungkas Mustafa. 

Sementara itu Dekan Fakultas Ekonomi IBI Darmajaya Dr. Anwar sanusi, S.E., M.Si., menerangkan PKPM merupakan salah satu implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dilakukan Darmajaya dibidang pengabdian masyarakat. Melalui kegiatan ini, mahasiswa mendapat kesempatan untuk mengabdikan diri, belajar bersosialisasi dengan masyarakat, dan mengaplikasikan ilmunya untuk kemajuan desa.

“Mudah-mudahan kehadiran mahasiswa PKPM Darmajaya bisa bermanfaat bagi masyarakat, bersumbangsih memperkuat perekonomian desa, mewujudkan desa IT di Lampung, dan memajukan kualitas sumber daya manusia (SDM) di desa,” harapnya.


Share:

Ribuan Warga Kampung Seputih Mataram Bertahan Sampai Dini Hari Untuk Bertemu Mustafa

Lampung Tengah (Lampost.co) -- Ribuan warga dari lima kampung se-Seputih Mataram Kabupaten Lampung Tengah bertahan tetap di luar rumah hingga dini hari demi untuk bertemu bupati mereka DR. Ir. Mustafa. 

Ronda pada Sabtu (29/7/2017) dini hari di Seputihmataram berbeda dengan malam-malam sebelumnya. Nampak ribuan warga Kecamatan Seputihmataram bertahan menunggu, menyebar di sejumlah titik di lima kampung, Rejosari, Trimulyo, Qurnia, Utamajaya dan Sumberagung.


Warga sengaja bertahan hanya untuk bertemu langsung dengan Bupati Mustafa yang dijadwalkan ronda di Seputihmataram. Mereka juga menyambut bupati ronda ini di pos-pos ronda dan halaman rumah masing-masing.

"Sebagian memang tugas ronda, tapi yang lain, termasuk saya, ingin ketemu pak Bupati. Jumlah kampung di Lamteng ini sangat banyak. Walaupun setiap hari masuk kampung keluar kampung, belum tentu kami kebagian lagi dua atau tiga bulan ke depan," kata Suwarno, warga Sumberagung yang bertahan hingga pukul 02.00 dini hari untuk bertemu Bupati.

Warga yang berkumpul di sejumlah titik berbeda telah menyiapkan beraneka hiburan, ada hadrah, paduan suara, kuda kepang, salawat, dan lain-lain. Masing-masing titik kunjungan berupaya agar Bupati Mustafa bertahan selama mungkin. 

Ronda malam itu baru berakhir sekitar pukul 03.30 WIB. Bupati bersama rombongan yang mengendarai sepeda motor sempat berhenti di puluhan pos ronda dan sejumlah titik dimana warga berkumpul.

Pada kesempatan itu Mustafa menegaskan ia terus konsisten hadir di pos-pos ronda, berpindah dari satu kampung ke kampung lain, satu kecamatan ke kecamatan lain, demi memberi semangat warganya dalam menjaga keamanan di lingkungan masing-masing.

Selain itu, lanjut Bupati, pada saat sarasehan, sebelum ronda dimulai, ia memiliki kesempatan untuk menyampaikan program pemerintah plus mendengar aspirasi warganya.

"Ini (ronda) harus terus berjalan. Bersama saya ada kepala-kepala dinas teknis yang bisa langsung ikut mendengar aspirasi warga Lamteng dan mencari solusi untuk berbagai persoalan," kata Mustafa.

Di sela-sela ronda, orang nomor satu di Lampung Tengah ini juga sempat melakukan peletakan batu pertama pembangunan bedah rumah di salah satu rumah tidak layak huni milik warga di Fajar Mataram Kecamatan Seputih Mataram.

Tokoh 12 Kampung Bersumpah Siap Menangkan Mustafa


Tak hanya antusiasme warga, kedatanganan Bupati Mustafa disambut para tokoh adat dan tokoh masyarakat setempat. Terkait keputusan Mustafa maju Pilgub, sebanyak 12 tokoh perwakilan dari 12 kampung se-Kecamatan Seputihmataram mengucapkan sumpah setia dan siap melakukan berbagai upaya untuk memenangkan Mustafa dalam pilgub Lampung mendatang. 

Sumpah setia itu diikrarkan dihadapan Mustafa dan seribuan warga Seputihmataram yang hadir pada sarasehan di Kampung Rejosari Mataram, Jumat (29/7/2017) malam.

Menanggapi hal ini, Mustafa yang juga Ketua DPW Nasdem Lampung menyampaikan terima kasihnya. Dukungan itu juga sekaligus menjadi amanat agar tetap mendahulukan kepentingan rakyat ketika menjadi seorang pemimpin.

Share:

Bupati Mustafa Bantu Rp. 2 M lebih untuk Calon Jamaah Haji

Lampung Tengah (Lampost.co)- Bupati Lampung Tengah Dr. Ir. Mustafa melepas keberangkatan 393 Jamaah Calon Haji  kelompok terbang (kloter) 6, Minggu, 30/7/2017 di rumah dinas Wakil Bupati. Rombongan kloter 6 merupakan kelompok pertama untuk Kabupaten Lamteng dan juga Provinsi Lampung. 

Dalam kesempatan itu Bupati Mustafa mengatakan Kabupaten Lampung Tengah tahun 2017 ini akan memberangkatkan 1021 Calon Haji yang terdiri dari 477 jamaah laki-laki dan 544 jamaah perempuan yang terbagi menjadi 3 kloter.  Kooter pertama adalah kloter 6 berjumlah 388 Jamaah, yang di berangkatkan pada Minggu.

Kemudian kloter 10 sebanyak 388 jamaah yang diberangkatkan Senin (31/7), dan kloter 56 sebanyak 245 jamaah berangkat pada 22 Agustus mendatang bersama calon haji kota Metro dan Bandar Lampung.


"Dari total jemaah haji, 2 orang telah meninggal dunia dan 2 orang menyatakan mundur karena sakit. Jadi yang berangkat sebanyak 1021 jamaah. Namun jumlah ini lebih banyak dari tahun lalu. Sebab tahun ini Lamteng mendapat penambahan kuota sekitar 200an Calon haji dari jumlah tahun lalu sebanyak 800an jamaah," jelasnya.

Mustafa menambahkan sebagai bentuk perhatian, Pemkab Lampung Tengah juga menyalurkan bantuan sebesar Rp 2 Milyar lebih kepada seluruh jamaah calon haji. "Kami bantu seluruh jamaah haji masing-masing mendapat Rp2,6 juta/jamaah. Mudah-mudahan mereka bisa kembali ke tanah air dengan jumlah yang sama dan menjadi haji yang mabrur dan mabrurroh," ujar Mustafa.

Ia berpesan agar para jamaah bisa menjaga kesehatannya saat di tanah suci dan selalu mematuhi arahan dari para petugas. Mereka juga diminta agar senantiasa membawa kartu identitas agar lebih mudah dikenali dan saling menjaga satu sama lainnya.


Bupati ronda ini juga menghimbau agar para jamaah jangan terlena dengan kesenangan berbelanja atau hal-hal lainnya saat di tanah suci. Tapi lebih mengutamakan untuk beribadah. Sehingga rukun sunah maupun wajib ibadah haji bisa terlaksana dengan baik dan mereka kembali ke Indonesia dengan menyandang haji yang mabrur dan mabrurroh. 

Mustafa yang saat itu didampingi Wabup Loekman Djojosoemarto dan Ketua PKK Lamteng Nessy Kalvia ini meminta agar para jamaah juga mendoakan warga Negara Palestina yang saat ini tengah terjadi konflik dengan Israel. 

"Doakan juga untuk seluruh warga Palestina yang saat ini sedang dilanda konflik dengan Negara Israel. Semoga mereka segera bisa terbebas dari konflik,  dan bisa melaksanakan aktifitas seperti biasanya,  bisa melakukan ibadah di Masjid Al-Aqsa dan bisa ikut melaksanakan ibadah haji bersama-sama," harap Mustafa. 

Tahun ini,  untuk jamaah calon haji termuda adalah Kaniful Mustafa 24 tahun warga Kampung Kotagajah, Kecamatan Kotagajah yang tergabung dalam kloter 6. Kemudian Jamaah tertua adalah Kasmini Karto Wiyono 87 tahun, warga Kampung Mojopahit, Kecamatan Punggur yang tergabung dalam Kloter 10.


Share:

Ngaben Massal di Banjaratu

Lampung Tengah (Lampost.co) -- Bupati Lampung Tengah Dr. Ir. Mustafa menghadiri upacara pembakaran jenazah (ngaben) massal di Banjaratu Baliagung Kecamatan Way Pengubuan, Sabtu (29/7/2017). 

Upacara ngaben massal atau yang biasa disebut ngaben ngerit atau pitra yadnya dilakukan untuk mengaben sebanyak 17 jasad di Baliagung dan diikuti oleh ratusan warga yang beragama Hindu di daerah tersebut.

Ketua Parisadha Kecamatan Way Pengubuan Wayan Polen menerangkan ngaben massal merupakan sarana untuk proses kremasi jenazah yang dilakukan oleh warga yang memiliki anggota keluarga sudah meninggal. 

Ngaben massal dilakukan selain mengambil waktu khusus saat sebagian keluarga bisa mengikuti kegiatan ngaben juga untuk saling membantu.


Selain itu acara ngaben massal dilakukan untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu karena jika dilakukan sendiri-sendiri membutuhkan dana yang cukup besar mencapai ratusan juta rupiah. 

"Dalam ngaben massal ini diharapkan ruhnya akan mendapat tempat suci di khayangan (surga). Kami juga sampaikan apresiasi kepada Pak Bupati yang mampu merangkul semua kalangan, termasuk kami selaku umat sedarma. Mudah-mudahan ini menjadi kekuatan kita untuk mewujudkan Lampung Tengah yang lebih baik," tandasnya.

Sementara itu Bupati Mustafa mengapresiasi atas semangat masyarakat dalam melaksanakan Ngaben secara masal. Menurut Mustafa, Ngaben masal yang dilaksanakan secara bergotong royong akan dapat meringankan umat mengingat biaya pengabenan saat ini cukup tinggi.

“Upacara ngaben yang dilaksanakan secara massal sangat positif manfaatnya mengingat diselenggarakan secara gotong royong, sehingga biaya bisa lebih murah tanpa mengurangi nilai dan maknanya,” ujarnya. 


Ia juga mengajak umat Hindu di Lampung Tengah untuk berperan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. "Jangan jadikan perbedaan sebagai alasan kita untuk terpecah belah. Sebaliknya, jadikan perbedaan sebagai kekuatan. Mari tunjukan peran kita, bersama-sama wujudkan Lampung Tengah yang lebih baik," pungkasnya.
Share:

Liga Mahasiswa NasDem Lampung Rilis Bagi Sembako

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, Liga Mahasiswa NasDem Lampung menyalurkan 200 paket sembako untuk masyarakat tak mampu di Labuhan Dalam Kecamatan Tanjung Senang Bandar Lampung, Jumat (28/7/2017).

Fery Yansyah, Ketua Liga Mahasiswa NasDem Provinsi Lampung mengatakan selain sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, pembagian sembako menjadi salah satu upaya mengenalkan sosok Mustafa sebagai salah satu calon gubernur Lampung 2018.

"Sebenarnya kita hanya ingin mengenalkan dan mempererat hubungan baik antara masyarakat dengan Pak Mustafa yang konsisten membantu warga tidak mampu mampu, serta meringankan beban mereka. Terlebih kebutuhan 9 pokok naik semua," ujar Fery didampingi Sektaris Komite Liga Mahasiswa NasDem Provinsi Lampung Zulkiah Alam.

Dari pantauan media, antrian warga yang sebagian besar para ibu-ibu terlihat di jalan dengan lebar sekitar dua meter itu. Mereka menukarkan 200 kupon yang dapat ditukarkan dengan paket sembako.

"Mudah-mudahan ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat. Insya Allah kepedulian seperti ini akan terus kita lakukan di kabupaten/kota lainnya. Kami ingin bisa memberikan manfaat seluas-luasnya ke masyarakat," tandasnya.

Ditempat yang sama, Desi, salah satu warga berharap jika Mustafa menjadi gubernur Lampung tidak lupa dengan rakyat kecil. Mustafa diharapkan senantiasa mendengarkan berbagai keluhan warga dan dicarikan solusinya.

"Saya doakan pak Mustafa sukses, bisa jadi Gubernur. Tapi jangan lupa kalau sudah jadi. Sering-sering ditengok rakyat kecilnya supaya tau keluhan kami katanya," ucapnya.


Share:

Sukseskan Program KECe, Pemkab Lampung Tengah Bekali Skill Para Pemuda

Lampung Tengah (Lampost.co) - Sebanyak 30 pemuda dari tiga kecamatan di Kabupaten Lampung Tengah mengikuti pelatihan pembuatan meubel alumunium di Dinas Sosial kabupaten setempat, Jumat (28/7/2017). 

Para pemuda tersebut merupakan perwakilan Karang Taruna dari Kecamatan Kalirejo, Gunungsugih dan Seputih Surabaya. Masing-masing kecamatan mengirimkan 10 perwakilannya guna mengikuti pelatihan tersebut. 

Kadis Sosial Lampung Tengah Kusuma Riyadi mengatakan pelatihan pembuatan meubel alumunium menjadi salah satu implementasi program Kampung Entrepenur Creative (KECe) yang digulirkan Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa. 

"Mereka dilatih langsung oleh tenaga profesional. Pelatihan dilaksanakan teori dan praktik langsung. Setelah itu selanjutnya pelatihan diselenggarakan di masing-masing kecamatan dimana tutor berkeliling untuk melihat hasil praktikum mereka," ungkap Kusuma. 


Pelatihan tersebut juga merupakan lanjutan dari  pelatihan tahun lalu di Kecamatan Bekri, Gunungsugih dan Seputih Banyak. Kini mereka telah mandiri dengan membuka usaha meubel alumunium. 

"Targetnya kami mampu melahirkan pemuda-pemuda yang memiliki skill yang nantinya bisa menjadi bekal mereka dalam mencari atau menciptakan lapangan kerja. Jika pemudanya mandiri, Insya Allah tidak ada lagi pengangguran," ujarnya. 

Selain memberikan pelatihan, Pemkab Lampung Tengah juga menyerahkan 22 bantuan peralatan untuk pembuatan muebel alumunium. Bantuan peralatan diserahkan langsung oleh bupati Mustafa kepada masing-masing perwakilan kecamatan. 

"Saya minta para pemuda bisa serius mengikuti pelatihan ini. Serap ilmu sebanyak-banyaknya, lalu implementasikan. Ciptakan peluang dari skill yang dimiliki, jadilah pemuda yang mandiri, syukur-syukur bisa menciptakan lapangan pekerjaan untuk orang lain," ungkap bupati. 


Ia juga meminta para pemuda yang telah menerima pelatihan agar dapat menularkan imunya kepada pemuda lainnya di kecamatan masing-masing. "Jangan hanya berhenti sampai disini. Tularkan lagi ke pemuda-pemuda lainnya. Alat sudah diberikan dan bisa dipergunakan oleh siapa saja yang ingin berlatih. Jadilah pemuda yang bisa membawa perubahan," tandasnya.
Share:

Lampung Tengah Kembali Cetak Sejarah, Rekor Muri Pemeriksaan IVA Terbanyak

Lampung Tengah (Lampost.co) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah kembali mencetak sejarah. Dalam rangka memperingati HUT Lampung Tengah ke-71 dan HUT Ikatan Bidan Indonesia (IBI) ke-66, Pemkab Lampung Tengah menyelenggarakan Pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) dengan peserta terbanyak. 


Sekitar 11.131 warga berpartisipasi mengikuti pemeriksaan yang tersebar di 15 titik yakni di Gedung Sesat Nuwo Balak, Kalirejo, Seputihraman, Seputihmataram, Seputihbanyak, Pubian, Bangunrejo, Sendangagung, Rumbia, Reputihsurabaya, Bandarsurabaya, Terusannunyai, Buminabung, Padangratu dan Trimurjo. 


Lampung Tengah berhasil memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang Kabupaten Buleleng Bali dengan jumlah peserta pemeriksaan IVA sebanyak 8 ribu orang. Sertifikat Muri diserahkan langsung oleh Awan Raharjo, perwakilan Muri kepada Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa.



Penghargaan tersebut, oleh Mustafa dipersembahkan untuk para wanita di Lampung Tengah dengan harapan dapat terbebas dari kanker, khususnya kanker serviks. 


Kendati demikian, ia menegaskan target pemeriksaan IVA dengan peserta terbanyak bukanlah mengejar rekor Muri, tetapi sebagai salah satu langkah deteksi dini kangker serviks dan payudara. Pasalnya kedua kanker ini telah menjadi momok bagi para kaum wanita.


"Berdasarkan informasi dari kedokteran, 2 menit sekali orang meningggal akibat kanker. Tentunya ini harus diantisipasi dengan pemeriksaan sejak dini. Terima kasih kepada semua yang terlibat, semoga Lamteng terbebas dari kanker. Semogat Lamteng sehat, jaya, dan sejahtera," tuturnya.


Ia juga meminta kepada seluruh tenaga kesehatan di Lampung Tengah untuk bisa terus berinovasi, melakukan terobosan-terobosan baru dibidang kesehatan, khususnya terkait pelayanan harus menjadi prioritas utama. 


"Di sektor kesehatan kita harus terus berbenah. Tingkatkan pelayanan, mulai dari tingkatkan bawah (puskesmas) hingga rumah sakit. Jangan berhenti berinovasi, ciptakan pelayanan dan rumah sakit kebanggaan di Lampung Tengah," tandasnya. 


Sementara itu Ketua IBI Lamteng Mery Destiany mengatakan pemeriksaan IVA kepada 11 ribu warga melibatkan 75 bidan, 18 dokter dan 130 tenaga kesehatan lainnya. Anggaran bersumber dari IBI, Pemkab Lampung Tengah, GOW, BPJS dan Yayasan Kanker Indonesia cabang Lampung.


Menurutnya saat ini kanker serviks menjadi penyebab terbanyak kedua penyakit kanker pada wanita. Jumlah kasus baru kanker serviks serta kematian yang diakibatkannya terus meningkat setiap tahunnya. 


Padahal, kanker serviks termasuk jenis kanker yang paling bisa dicegah dan disembuhkan dibandingkan dengan semua jenis kanker, asalkan diketahui sejak stadium awal. 


"Oleh sebab itu, kami secara berkelanjutan mengembangkan program deteksi dini kanker serviks di Lampung Tengah. Melalui pemeriksaan dini, diharapkan dapat mencegah kematian kaum wanita yang disebabkan kanker tersebut," tandasnya.


Pada kesempatan itu Bupati Mustafa didampingi Ketua PKK Lampung Tengah Nessy Mustafa sempat melakukan teleconference guna meninjau langsung pemeriksaan kanker serviks di 14 titik di sejumlah kecamatan di Lampung Tengah.

Share:

Mustafa Turut Suarakan Kemerdekaan Palestina

BANDAR LAMPUNG (Lampost.co) -- Ribuan massa yang tergabung dalam Aliansi Lampung Membela Masjid Al Aqsha menggelar aksi solidaritas untuk Palestina di Tugu Adipura, Bandar Lampung, kemarin sore, 27 Juli 2017. Aksi massa yang terdiri dari seluruh golongan masyarakat, baik mahasiswa, ulama, maupun organisasi Islam tersebut berjalan kaki dari depan Toko Buku Fajar Agung Jalan Raden Intan hingga ke Tugu Adipura. Kegiatan itu juga didampingi Satuan Lalu Lintas yang mengamankan jalannya kegiatan.

Dalam kerumunan massa tersebut, Bupati Lampung Tengah, Mustafa turut hadir dan menyuarakan dukungannya terhadap kemerdekaan Palestina. Dengan menggebu-gebu, Mustafa menyampaikan orasinya yang mengecam serangan Israel terhadap Palestina. Terlebih saat ini masjid yang menjadi kiblat pertama umat muslim itu tengah dikuasai Israel. Mustafa sangat mendukung penuh kegiatan kegiatan tersebut dengan memberikan bantuan dalam kegiatan penggalangan dana bagi rakyat Palestina. 
Share:

Thailand Rayakan Ulang Tahun Raja Maha Vajiralongkorn

Bangkok (Lampost.co) -- Hari ini, Thailand merayakan hari ulang tahun Raja Maha Vajiralongkorn ke-65. Acara tersebut berisi seremoni keagamaan dan pernyataan kesetiaan di seluruh pelosok negeri. Perdana Menteri Thailand, Prayuth Chan-ocha dan para pejabat pemerintah memberikan sedekah kepada 651 pendeta Budda di Royal Plaza, Bangkok.


Pemerintah Thailand yang secara resmi masih berada pada suasana berkabung atas meninggalnya Raja Bhumibol Adulyadej, ayahanda Vajiralongkorn, pada Oktober tahun lalu, harus mengenakan pakaian hitam. Namun pemerintah mengeluarkan perintah kepada pegawai negeri untuk mengenakan pakaian putih sekaligus menjadikan Hari Ulang Tahun Raja sebagai hari libur nasional.
Share:

Rudal Ditujukan ke Mekkah Digagalkan Arab Saudi

Riyadh, ARAB SAUDI (Lampost.co) -- Kemarin, 27 Juli 2017, Pasukan Pertahanan Udara Arab Saudi berhasil menghalangi satu rudal yang ditembakkan oleh petempur Al-Houthi dan bergerak menuju Kota Suci Makkah. Rudal balistik yang ditembakkan oleh anggota milisi Syiah Yaman tersebut, dicegat dengan menggunakan Rudal Patriot ke permukaan udara, dan menjatuhkan pecahannya di daerah tak berpenghuni. Sementara itu, satu pesawat koalisi pimpinan Arab Saudi juga menghancurkan landasan peluncur rudal. Petempur Al-Houthi diketahui telah mengincar kota perbatasan Arab Saudi sejak awal perang di Yaman. 
Share:

Muslim Palestina Kembali Memasuki Aqsa

Yerusalem (Lampost.co) -- Warga Palestina mengakhiri aksi pemboikotan dan dapat memasuki kembali kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem untuk pertama kalinya dalam dua pekan terakhir. Pemboikotan tersebut terjadi setelah Israel mencabut kebijakan keamanan kontroversial yang memicu kerusuhan.

Beberapa di antara jamaah menangis saat memasuki kompleks itu, sementara yang lain ikut meneriakkan takbirnya. Konfrontasi sempat mengancam rencana mengakhiri aksi pemboikotan itu karena kepolisian Israel tetap menutup salah satu gerbang menuju tempat suci tersebut. Ketegangan masih terasa antara Israel dan jamaah Muslim di tempat suci itu terlepas dari pembongkaran pintu berpendeteksi logam pada Selasa lalu. 
Share:

Streaming Youtube

Streaming Radio Sai 100 FM



close
close

Labels

Blog Archive

Visitor Radio Sai 100 FM

Recent Posts