Showing posts with label Otomotif. Show all posts
Showing posts with label Otomotif. Show all posts

Jangan Pakai Oli Matic untuk Motor Manual, Ini Alasannya

Jakarta (Lampost.co) -- Perbedaan antara sepeda motor gigi manual dan matic tidak hanya dari cara mengoperasikannya saja. Dalam hal perawatan, motor matic dengan sepeda motor bertransmisi manual juga memiliki perbedaan, khususnya penggunaan oli mesin.

Oli untuk motor matic dikenal dengan sebutan automatic transmission fluid (ATF). Oli tersebut berfungsi sebagai pelumas mesin serta bertugas sebagai penghantar dalam mekanisme perpindahan gigi transmisi.

"Perbedaan oli motor transmisi matic dan manual tidak hanya dilihat dari kekentalan. Tapi secara fungsi juga sangat berbeda," kata Yosi pemilik bengkel sepeda motor Bengbrand, kepada Metrotvnews.com, di Bekasi, beberapa waktu lalu.

Transmisi di sepeda motor. Honda

Lebih lanjut Ia menjelaskan, oli untuk motor manual hanya melumasi mesin. Sedangkan oli untuk motor matic juga berfungsi untuk melumasi perpindahan gigi transmisi.

Pembeda lain bisa dilihat dari kode Japanese Automotive Standar Association (JASO). Di motor matic ditandai dengani kode JASO MB yang menunjukkan adanya kandungan molybdenium atau zat aditiv 'friction modifier' untuk menambah tingkat pelumasan oli sehingga dapat meningkatkan performa motor matic.

Sedangkan untuk motor manual ditandai dengan kode JASO MA, yang memiliki kandungan zat aditiv senyawa dengan kampas kopling. Hal itu dimaksudkan agar kopling tidak mudah selip dan meningkatkan daya gesekan di kopling.

Jika oli motor matic digunakan untuk melumasi mesin motor manual, maka bisa terjadi slip kopling karena tidak mengandung aditiv untuk membuat kopling jadi presisi. Begtu pula sebaliknya, bisa membuat pergesekan gigi transmisi otomatis terasa kasar, jika menggunakan oli untuk motor manual.
Share:

Ribuan Penggemar Vespa akan Kumpul di Yogya

Yogyakarta (Lampost.co) -- Ribuan penggemar vespa dari berbagai daerah di Indonesia akan berkumpul di Yogyakarta untuk memeriahkan "Asia Vespa Days 2017" yang akan diselenggarakan di dua lokasi, yakni Candi Prambanan dan Kompleks Balai Kota Yogyakarta selama dua hari.

"Kegiatan yang baru diselenggarakan untuk pertama kalinya ini akan diawali dengan kegiatan di Candi Prambanan pada Jumat (15/9/2017) dan pada Sabtu (16/9/2017) akan digelar acara di Kompleks Balai Kota Yogyakarta sekaligus untuk memeriahkan hari ulang tahun ke-261 Kota Yogyakarta," kata Ketua Vespa Club Indonesia Frannata Suryanto di Yogyakarta, Kamis (14/9/2017).

Menurut dia, selain akan dihadiri penggemar vespa dari berbagai daerah di Indonesia, kegiatan tersebut juga akan diikuti penggemar vespa dari beberapa negara tetangga seperti Malaysia, Tiongkok, Vietnam, bahkan ada penggemar vespa dari Amerika Serikat yang datang atas nama pribadi.

Beberapa waktu lalu, lanjut Frannata, ia juga menerima informasi tentang penggemar vespa dari Italia yang akan hadir. Penggemar tersebut bahkan datang dengan mengendarai vespa langsung dari Italia. "Mereka sudah berangkat sejak Juli," katanya.

Meskipun demikian, tidak sembarangan vespa dapat mengikuti kegiatan tersebut karena panitia hanya memberikan kesempatan kepada vespa yang masih asli pabrikan tanpa modifikasi.

"Peserta juga diharapkan dapat saling mengenalkan budaya dari daerah asalnya masing-masing. Selain menghias vespa yang akan dikendarai, peserta juga diperbolehkan mengenakan kostum," katanya.

Salah satu vespa yang akan ditampilkan, lanjut dia, cukup unik yaitu vespa batik. Proses pembuatannya, vespa dilukis menggunakan canting untuk membentuk motif batik parang.

"Sedangkan vespa tertua yang akan ikut memeriahkan acara adalah vespa buatan 1950-an," katanya.

Sementara itu, untuk memeriahkan hari ulang tahun ke-261 Kota Yogyakarta akan digelar "Grebeg Vespa" dengan menyusuri jalan-jalan utama di Yogyakarta di antaranya Malioboro.

"Kami juga akan menyusun konfiguasi 261 sesuai angka ulang tahun Kota Yogyakarta," katanya yang berharap kegiatan tersebut dapat memeriahkan suasana Yogyakarta menjelang hari ulang tahun yang jatuh pada 7 Oktober.
Share:

Depak Honda, McLaren Langsung Gandeng Renault

Lampost.co -- Akhirnya kabar keretakan hubungan antara McLaren dan Honda mencapai titik puncaknya. Mereka akan mengakhiri kerjasama pada balap Formula One diakhir musim balap 2017 ini.

Dituliskan Motorsport dan Sky Sport, keduanya sepakat untuk mengakhiri kerja sama. Usai cerai dengan Honda, McLaren pun dikabarkan langsung menggandeng Renault sebagai pemasok mesin mereka hingga 2020.

Ketika Honda kembali terjun balap F1 dengan McLaren, banyak fans Fernando Alonso dan Jenson Button berharap kejayaan keduanya saat dibela Ayrton Senna dan Alain Prost tahun 1980-an kembali.

Tapi kenyataan tak seperti itu, McLaren kesulitan bersaing dan mendapatkan point. Bahkan mesin Honda kerap beberapa kali bermasalah dan memupuskan harapan jadi juara seri.

Mesin Renault yang digunakan McLaren kelak sama seperti yang digunakan oleh Red Bull Racing. Dengan keahlian McLaren meracik sasis, diharapkan paket sasis dan mesin Renault akan kompetitif.

"Kami butuh yang lebih kompetitif," kata Zak Brown, selaku prinsipal tim usai balap balap di Italia beberapa waktu lalu. Tapi bukan berarti Honda akan pergi dari balap F1, mereka justru digandeng Toro Rosso, yang bercerai dengan Ferrari. Berita Artis Korea
Share:

Ini Alasan Mobil Hybrid dan Listrik Sulit Berkembang di Indonesia

Jakarta (Lampost.co) -- Isu mobil hybrid dan listrik sudah berhembus kencang di Indonesia. Pabrikan pun menyambut baik hal ini, tentunya agar kondisi jalanan lebih sehat dan minim polusi.
Apalagi Indonesia jadi salah satu dari sedikit negara yang masih menerapkan standar Euro2, ini jelas sudah sangat jauh tertinggal. Namun memasarkan mobil jenis ini punya kendala tersendiri, seperti biaya pajak yang tinggi.


"Luxury tax dan impor tax bisa melambungkan harga mobil 40 persen lebih mahal, itulah kenapa mobil ini tak bisa murah," kata Executive GM PT Toyota Astra Motor (TAM), Suryo Pranoto.

Kemudian perlu waktu melakukan edukasi terhadap konsumen, setidaknya perlu waktu tiga tahun. "Contoh seperti transmisi otomatis pertama tidak gampang, karena banyak yang bertanya perawatan. Hybrid pun sama, edukasi tidak mudah apalagi harga jual tinggi," paparnya beberapa waktu lalu.

Selain mobil hybrid, maka mobil listrik juga punya kendala tersendiri. Kalau power plant kurang, tentu akan sulit berkembang mobil listrik di Indonesia. "Lalu source power plant ini apa? Kalau batu bara juga berarti cuma pindah emisi dari jalanan ke area sekitar power plant," ujarnya.

Saat ini Toyota memiliki 33 lini produk yang sudah berteknologi hybrid. Untuk mobil listrik, mereka sudah pamerkan mobil listriknya dalam ajang Consumer Electric Show, dengan menghadirkan demo car bernama Yui.
Share:

Honda Modif Contest dipusatkan di Mal Ramayana Robinson

BANDAR LAMPUNG (Lampost.co) -- PT Astra Honda Motor (AHM) kembali menggelar Honda Modif Contest (HMC) di 15 kota sepanjang Mei–Oktober 2017. Memasuki usianya yang telah satu dekade, gelaran modifikasi akbar ini akan mewadahi kreativitas modifikator dan komunitas Honda dengan tetap mengutamakan unsur keamanan motor dan kelayakan dikendarai di jalan.

Rusli Mantaring, Manager Promotion PT Tunas Dwipa Matra (TDM) Bandar Lampung sebagai main dealer sepeda motor Honda, Kamis (24/8/2017) menuturkan, perhelatan akbar HMC 2017 ditargetkan diikuti 1.500 peserta penggemar modifikasi Tanah Air. Kompetisi modifikasi Honda ini memiliki regulasi mutlak bagi motor peserta untuk dapat dikendarai dengan dilakukannya tes jalan sepanjang 300 m. Penjurian HMC 2017 dilakukan media dengan regulasi tes jalan sebagai penilaian penting dan penilaian berupa ide atau konsep yang diusung, fungsi, estetika, finishing, dan detail motor yang dimodifikasi.

HMC 2017 dibuka di Manado, Sulawesi Utara, awal Juni 2017 lalu. Di Lampung, tepatnya di Kota Bandar Lampung akan digelar pada Minggu (27/8/2017) mendatang di Mal Ramayana Robinson, Rajabasa. Final battle sebagai puncak acara kompetisi modifikasi ini akan dilangsungkan pada Oktober 2017 di ajang Honda Bikers Day (HBD).

Sebagai salah satu mal terbesar di Kota Tapis Berseri, Mal Ramayana Robinson sengaja dipilih untuk perhelatan HMC 2017 ini di Lampung. Pusat perbelanjaan megah itu pun sudah sering dijadikan tempat berbagai acara otomotif lainnya, termasuk gelaran modifikasi akbar ini untuk mewadahi kreativitas modifikator dan komunitas Honda.

"Kenapa diselenggarakan di Mal Ramayana Robinson, karena view-nya pas, juga banyak dilalui oleh pengguna jalan dan tempatnya strategis," kata Rusli Mantaring.

Menurutnya, berbagai acara akan digelar dalam HMC 2017 di Mal Ramayana Robinson, Bandar Lampung ini seperti, tes ride dan edukasi keselamatan
berkendara dengan Honda Scoopy, Honda Supra GTR 150, Honda CB150R StreetFire dan motor terbaik 2017 All New Honda CBR250RR. Kemudian beragam aktivitas komunitas Honda dan penjualan sepeda motor Honda, Honda Genuine Accesories (HGA) dan Honda Apparel.


Sementara itu, General Manager Marketing Planning and Analysis Division AHM Agustinus Indra Putra mengatakan, AHM terus melakukan perubahan konsep acara dan kelas yang dilombakan agar dapat semakin mengakomodir perkembangan tren dan minat penggemar modifikasi namun tetap aman dan layak dikendarai.  Ajang HMC ini pun menjadi sarana bagi pecinta Honda yang telah tergabung dalam komunitas Honda untuk membina persaudaraan yang telah terjalin melalui beragam aktivitas yang telah disiapkan berupa gathering, games dan bazar.
Share:

HMC 2017 Gali Kreativitas Pecinta Motor Honda

JAKARTA (Lampost.co) -- PT Astra Honda Motor (AHM) kembali menggelar Honda Modif Contest (HMC) di 15 kota sepanjang Mei–Oktober 2017. Memasuki usianya yang telah satu dekade, gelaran modifikasi akbar ini akan mewadahi kreativitas modifikator dan komunitas Honda dengan tetap mengutamakan unsur keamanan motor dan kelayakan dikendarai di jalan.

Perhelatan akbar HMC 2017 ditargetkan diikuti oleh 1.500 peserta penggemar modifikasi Tanah Air. Kompetisi modifikasi Honda ini memiliki regulasi mutlak bagi motor peserta untuk dapat dikendarai dengan dilakukannya tes jalan sepanjang 300 m. Penjurian HMC 2017 dilakukan oleh media dengan regulasi tes jalan sebagai penilaian penting dan penilaian berupa ide atau konsep yang diusung, fungsi, estetika, finishing dan detail motor yang dimodifikasi.

Gelaran tahun ini hadir spesial dengan 6 kelas yang dilombakan. Untuk motor Honda produksi tahun 2006 keatas, dibuka 4 kelas yakni kelas Matic & Cub Stok untuk gaya modifikasi Stock & Stickers / Decals dengan mesin skutik dan cub, Matic & Cub Advance untuk gaya modifikasi Advance & Airbrush / Paintings dengan mesin skutik dan cub, Sport Stock untuk gaya modifikasi Stock & Stickers / Decals dengan mesin sport, Sport Advance untuk gaya modifikasi Advance & Airbrush / Paintings dengan mesin sport. Selain itu, turut dibuka 2 kelas lainnya yakni kelas Free For All (FFA) untuk modifikasi tipe skutik, cub dan sport dengan gaya modifikasi ekstrim dan All Stock Advance < 2006 untuk motor cub dan sport Honda produksi dibawah tahun 2006 dengan gaya modifikasi Stock / Advance, Stickers / Decals, Airbrush & Paintings.

HMC 2017 dibuka di Manado, Sulawesi Utara (3/6); Denpasar, Bali (10/6); Solo, Jawa Tengah (18/6); Surabaya, Jawa Timur (16/7); Bandung, Jawa Barat (23/7); Banjarmasin, Kalimantan Selatan (30/7); Pekanbaru, Riau (5/8); Makassar, Sulawesi Selatan (13/8); Samarinda, Kalimantan Timur (20/8); Bandar Lampung, Lampung (27/8); Jakarta (10/9); Cirebon, Jawa Barat (17/9); Mataram, Nusa Tenggara Barat (24/9); dan Malang, Jawa Timur (1/10). Final Battle sebagai puncak acara kompetisi modifikasi ini akan dilangsung pada Oktober 2017 di ajang Honda Bikers Day (HBD).
General Manager Marketing Planning and Analysis Division AHM Agustinus Indra Putra mengatakan AHM terus melakukan perubahan konsep acara dan kelas yang dilombakan agar dapat semakin mengakomodir perkembangan tren dan minat penggemar modifikasi namun tetap aman dan layak dikendarai.

Ajang HMC ini pun menjadi sarana bagi pecinta Honda yang telah tergabung dalam komunitas Honda untuk membina persaudaraan yang telah terjalin melalui beragam aktivitas yang telah disiapkan berupa gathering, games dan bazar.

Sumber : Lampost.co
Share:

Streaming Youtube

Streaming Radio Sai 100 FM



close
close

Labels

Visitor Radio Sai 100 FM

Recent Posts