SUMSEL (Lampost.co) -- Kepolisan Derah Sumatera
Selatan menyita 39,3 ton beras tak layak edar yang dioplos di gudang Bulog
Lahat. Beras kualitas buruk sisa 2016 tersebut diaduk dengan beras bagus
pengadaan 2017. Kapolda Sumsel, Irjen Agung Budi Maryoto mengatakan, temuan itu
berdasarkan informasi warga di Kabupaten Muara Enim yang mendapati beras miskin
(raskin) itu tak layak dikonsumsi. Irjen Agung menyebutkan barang bukti yang
telah disita yakni beras seberat 39,3 ton, dua unit drum modifikasi alat oplos,
dua unit timbangan 500 kilogram, satu unit mesin jahit, 25 karung kemasan 15
kilogram dan 25 unit karung kemasan 50 kilogram.
Menurut Agung, beras
oplosan tersebut sudah beredar di masyarakat, namun pihaknya belum mengetahui
berapa banyak yang sudah didistribusikan. Saat ini belum ada pelaku yang
ditetapkan tersangka. Sebab petugas masih harus menyelidiki apakah proses
pengoplosan ini diperbolehkan atau tidak.