JAKARTA (Lampost.co) -- Pergerakan indeks harga
saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia naik 4,01 poin menjadi 5.805,59
poin. Analis Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada menuturkan bahwa sentimen
dari dalam negeri yang positif menjadi faktor penguat IHSG. Sentimen positif
tersebut dimulai dari afirmasi peringkat layak investasi oleh Fitch Ratings,
fluktuasi rupiah yang stabil, imbal hasil di pasar obligasi yang meningkat,
bertahannya suku bunga acuan Bank Indonesia, hingga tren surplus neraca
perdagangan yang masih direspon positif pelaku pasar saham.
Kendati demikian, investor
asing yang masih melakukan aksi lepas saham karena dipicu ekonomi global yang
belum kondusif menjadi penahan laju IHSG.